PENGUMUMAN

SELEKSI WAWANCARA PEMAGANGAN KEMNAKER RI
Klik Download

CDC UIN Maulana Malik Ibrahim Malang

UIN Maulana Malik Ibrahim Malang mendorong kualitas dan kuantitas lulusan sesuai dengan visi, misi dan tujuannya agar dapat memenuhi kebutuhan selera pengguna pendidikan. Dalam hal ini, pengelola perguruan tinggi berkolaborasi dengan pengguna pendidikan. Pengelola perguruan tinggi bersinergi dengan pengguna pendidikan untuk melakukan pemetaan lulusan yang terserap di jenjang pekerjaan yang tersedia.

Hal ini sudah menjadi kebutuhan pentingnya tindaklanjut mutu lulusan agar sesuai harapan masyarakat. Setiap lulusan perguruan tinggi mempunyai segmentasi pasar yang dapat merespon harapan pengguna pendidikan baik internal maupun eksternal. Internal pendidikan mencakup pendidik dan tenaga kependidikan UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, sedang aspek eksternal pendidikan mencakup orang tua mahasiswa, organisasi pengguna pendidikan dan organisasi industri. Cakupan kebutuhkan orientasi pendidikan dapat memenuhi standar ke dalam perguruan tinggi dan memenuhi harapan masyarakat (Shongwe & Ocholla, 2011, p. 1). Mutu perguruan tinggi manakala layananan akademik dapat memenuhi harapan pengguna. Kepuasaan pengguna menentukan standar tingkat ketercapaian pendidikan. Perguruan tinggi sebagai institusi penyelenggara bidang jasa memposisikan pada wilayah quality in fact dan quality perception (Sulaiman & Wibowo, 2016).

Konsep quality in fact mengacu kepada upaya perguruan tinggi untuk merekam proses peningkatan mutu lulusan. tahapan siklus standar mutu dapat terlaksana dan dirasakan oleh pengguna pendidikan. Tahapan ini menganjurkan jejak rekam lulusan study, melakukan pemetaan lulusan perguruan tinggi, dan dapat menggambarkan kualifikasi proses dan pelaksanaan study sehingga melahirkan kepuasan kepada masyarakat. Pelacakan lulusan perguruan tinggi mempunyai tahapan-tahapan empiris yang dapat dijabarkan konsep pusat kakir. Tahapan ini mencakup aspek perencanaan, pelaksanaan, monitoring, dan evaluasi.

Tahapan itu mencakup aspek perencanaan, pelaksanaan, pengkontrolan dan tindakan yang mesti dilakukan oleh tim pengembangan. Lulusan perguruan tinggi dinilai berdasarkan indikator perkembangan tertentu dan kemampuan beradaptasi di lingkungan kerja. Kemampuan daya saing lulusan membutuhkan ruang adaptasi yang cepat.

Hal ini sudah menjadi kebutuhan pentingnya tindaklanjut mutu lulusan sesuai harapan masyarakat. Setiap lulusan perguruan tinggi menjadi tumpuan segmentasi pasar dapat merespon harapan pengguna pendidikan baik internal maupun eksternal. Internal pendidikan mencakup dosen dan tenaga kependidikan UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, sedang aspek eksternal pendidikan mencakup orang tua mahasiswa, organisasi pendidikan dan organisasi industri.  

Tugas utamanya adalah melaksanakan evaluasi dan timbal balik untuk memperkaiki mutu layananan akademik, kususnya relevan kurikulum dengan kompetensi lulusan. Kesadaran dan perhatian terhadap pentingnya evaluasi di perguruan tinggi perlu ditingkatkan agar menunjukkan hasil yang diharapkan. Kondisi alumni yang mampu menunjukkan kemampuan adaptasi di awal kariernya mempengaruhi citra perguruan tinggi yang menjaga standar mutu lulusan. Penyedia layanan jasa perlu memenuhi unsur-unsur layanan yang bagus. Hal ini mencakup aspek pengetahuan, aspek kompetensi, dan aspek kemampuan lulusan beradaptasi yang dibutuhkan untuk memasuki dunia kerja.

Kedudukan pendirian pusat karier menjadi pusat kajian konseptual maupun pusat kajian studi lapangan. Demikian juga, hasil kajian ini berdampak memberikan gambaran alternatif untuk membuat perencanaan strategis dan berusaha mengambil langkah-langkah untuk membuat keputusan strategis pengembangan SDM bersinergi dengan pihak ekskternal, yaitu antara institusi pemerintah maupun non-pemerintah.

Langkah-langkah operasional pusat karier mesti dilaksanakan secara terencana agar menghasilkan jejak rekam lulusan perguruan tinggi yang akurat. Standar aktivitas ini memberikan gambaran yang sebenarnya dari mutu lulusan membutuhkan kerja sistemik dan terencana agar tergambar proses layanan akademik. Proses layanan akademik yang bermutu berdampak pada hasil yang diharapkan. Di beberapa perguruan tinggi terkemuka, pusat karier ditunaikan secara berjenjang dan terus-menerus (Syafiq dan Fikawati, 2014). Layanannya tentu mempunyai kesesuaian dengan harapan pengguna pendidikan. Hasil kajian pusat kakir juga dapat menjadi standar layanan pendidikan di lingkungan perguruan tinggi.

Kondisi dunia kerja baru membutuhkan kompetensi bidangnya dengan kecerdasan interpersonal dalam menghadapi di awal kariernya. Pihak pengelola universitas yang direpresentasikan melalui pusat karir menjadi pijakan dalam memperbaiki, mengembangkan, dan meningkatkan manajemen mutu maupun ekosistem pendidikan. Kajian-kajian dasar mengembangan mutu lulusan ditelaah di pusat karier.

Pusat karier dapat melihat dinamika lulusan dari kuliah dalam menghadapi masa transisi. Pada masa ini, kapasitas disiplin ilmu yang dipelajari mempunyai relevansi atau sebaliknya masih membutuhkan pengetahuan dan keterampilan tambahan. Setelah mendapatkan umpan balik dari para pengguna lulusan UIN Maulana Malik Ibrahim malang, kemudian hasilnya digunakan sebagai dasar reorientasi kurikulum.

Kurikulum saat ini membutuhkan karakteristik terbuka, adaptasi dan nilai-nilai kearifan lokal. Oleh karena itu, rekaman lulusan mempunyai dampak positif manakala dapat menjebatani dasar-dasar kebijakan yang dapat merespon kebutuhan proses pendidikan. Pentingnya pusat karier adalah menjebatani masa transisi dari UIN Maulana Malik Ibrahim Malang ke dunia kerja lebih kompleks. Hal ini adanya tantangan untuk melihat bobot pendidikan. Ada ketidaksesuaian (gap) antara program studi dengan tuntutan kompetensi lulusan yang dibutuhkan dunia kerja. Masalah over-education atau under-employment dan kondisi pekerjaan yang dinamis/tidak stabil di dunia industri.  

UIN Maulana Malik Ibrahim Malang adalah tempat pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, budaya dan persiapan SDM yang unggul. UIN Maulana Malik Ibrahim Malang perlu memperlengkapi dan mempersiapkan lulusan untuk memperoleh lapangan kerja atau kompetensi tertentu yang diperlukan (keselarasan kebutuhan SDM). Pendirian Pusat Karier UIN Maulana Malik Ibrahim Malang menjadi relevan untuk menjebatani tahapan proses pengembangan sumber daya manusia di setiap fakultas dan memotret lulusannya dapat beradaptasi dengan dunia kerja.

Hal ini selaras dengan Visi UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, yaitu Terwujudnya pendidikan tinggi integratif dalam memadukan sains dan Islam yang bereputasi internasional. Misinya adalah mencetak sarjana yang berkarakter Ulul Albab dan menghasilkan sains, teknologi, seni yang relevan dan budaya saing tinggi. Tujuannya adalah memberikan akses pendidikan tinggi keagamaan yang lebih luas kepada masyarakat dan menyediakan sumber daya manusia terdidik untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

Visi CDC UIN Malang:

Menjadi pusat pengembangan dan pelayanan karier untuk memenuhi tujuan professional mahasiswa dan alumni.

Misi CDC UIN Malang:

  1. Menjadi mediator penting antara mahasiswa atau universitas dengan sektor swasta, industry dan instansi pemerinta.

  2. Membangun kemitraan strategis dan mengembangkan jaringan yang mendukung antara mahasiswa, fakultas, pengusaha, alumni, instansi / perusahaan nasional dan internasional.

  3. Memberikan mahasiswa dan alumni peluang berkembang secara professional, terhubung dengan instansi/ perusahaan yang potensial.

  4. Membina mahasiswa dan alumni untuk meningkatkan kemampuan, keahlian, dan keterampilan dalam pengembangan diri memasuki dunia kerja dan kesuksesan karir.

  5. Menyelenggarakan kegiatan bursa kerja baik online maupun offline guna memberikan kemudahan dan pelayanan terbaik bagi pencari dan pemberi kerja

  6. Menyelenggarakan berbagai kegiatan pengembangan SDM melalui aktivitas seminar dan pelatihan.

  7. Menyelenggarakan tracer study tingkat universitas dengan kualitas dan metode yang tepat dan benar.

Entrepreneurship

Proses penerapan inovasi dan kreativitas dalam menciptakan sesuatu yang berbeda dan memiliki nilai serta kemampuan menghadapi tantangan hidup dengan cara melihat peluang.

Tracer Study

Tracer Study berupa infomasi terkait lulusan yang dapat digunakan sebagai bahan evaluasi dan acuan untuk menilai mutu pendidikan dari suatu perguruan tinggi.

Training dan Konseling

Tujuan utama pelatihan adalah untuk memberikan peserta dengan pengetahuan praktis dan keterampilan yang dapat diterapkan dalam pekerjaan atau kehidupan sehari-hari.